Senin, 11 Desember 2023 – 17:48 WIB
Tokyo – Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida sedang mempertimbangkan untuk mengganti semua menteri dari faksi partainya yang berkuasa, karena serangkaian skandal penggalangan dana politik. Hal itu dilaporkan oleh media lokal pada Minggu, 10 Desember 2023.
Para menteri yang dimaksud adalah anggota faksi Partai Demokrat Liberal (LDP), yang sebelumnya dipimpin oleh mantan Perdana Menteri, Shinzo Abe, menurut laporan Kyodo News yang berbasis di Tokyo. Kishida juga telah memutuskan untuk memecat Sekretaris Kabinet, Hirokazu Matsuno, atas dugaan kegagalannya melaporkan jutaan yen yang diterima sebagai bagian dari penggalangan dana untuk faksi partai.
Dilansir dari Anadolu Ajansi, Senin, 11 Desember 2023, Menteri Ekonomi, Perdagangan dan Industri, Yasutoshi Nishimura, juga menghadapi tuduhan serupa. Selain para menteri, seluruh wakil menteri senior dan wakil menteri parlemen dari faksi Abe juga kemungkinan akan diganti.
Skandal ini naik ke permukaan, setelah adanya tuntutan pidana yang menuduh lima faksi LDP, termasuk kelompok Kishida, tidak melaporkan pendapatan mereka dari partai penggalangan dana politik. Kishida juga diketahui telah berhenti memimpin faksi tersebut karena skandal itu, meskipun ia diperkirakan akan tetap menjabat sebagai perdana menteri.
