Rabu, 20 November 2024 – 21:42 WIB
Jakarta, VIVA- Kejaksaan Agung kembali memeriksa beberapa saksi terkait kasus suap dan gratifikasi vonis bebas Gregorius Ronald Tannur terhadap tiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Dua orang saksi diperiksa lagi, hari ini.
Baca Juga :
Sebenarnya Syok, Ini Alasan Tom Lembong Tersenyum saat Ditahan Kasus Korupsi Impor Gula
“Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) memeriksa dua orang saksi, dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi suap dan/atau gratifikasi terkait penanganan perkara Terpidana Ronald Tannur,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, Rabu, 20 November 2024.
Adapun keduanya yakni, AL selaku mantan Hakim Ad Hoc Tipikor (Tindak Pidana Korupsi) Mahkamah Agung (MA). Dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Zarof Ricar dan Lisa Rahmat. Kemudian ada DI selaku Fungsional Penata Kehakiman Ahli Muda pada Biro Pengawasan Perilaku Hakim sejak Oktober 2022 sampai saat ini.
Baca Juga :
Kuasa Hukum Sebut Kejagung Tak Punya Bukti Audit BPKP soal Kerugian Negara di Kasus Tom Lembong
“Yang diperiksa untuk tersangka MW,” kata dia.
Baca Juga :
Penampakan Istri Tom Lembong di PN Jaksel Hadiri Praperadilan Lawan Kejagung
Untuk diketahui, tiga eks hakim yang memvonis bebas Ronald Tannur dalam perkara pembunuhan Dini Sera Afrianti, ditahan di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati Jatim) Surabaya, usai ditetapkan jadi tersangka terkait kasus suap.
Kemudian, pengacara Ronald yang bernama Lisa Rahmat juga dijadikan tersangka. Setelahnya, mantan Pejabat Mahkamah Agung, Zarof Ricar (ZR) pun ditetapkan jadi tersangka. Yang terbaru, Ibunda dari Ronald bernama Meirizka Widjaja pun turut dijadikan tersangka dalam kasus ini.
Tom Lembong Akan Dihadirkan di Sidang Praperadilan, Jaksa: Tak Ada Keharusan Tersangka Hadir
Jaksa dari Kejaksaan Agung atau Kejagung yang hadir dalam sidang gugatan praperadilan, turut menanggapi terkait dengan pernyataan hakim yang akan menghadirkan Tom Lembong
VIVA.co.id
20 November 2024