Evakuasi terhadap jenazah korban pendulang emas yang dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Kabupaten Yahukimo terus berlangsung oleh aparat gabungan. Sejauh ini, sudah ditemukan total 11 jenazah masyarakat sipil penambang emas, dimana 4 telah dievakuasi sebelumnya dan 7 lainnya dievakuasi pada hari ini. Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, menjelaskan bahwa di antara jenazah yang dievakuasi termasuk 1 jenazah yang ditemukan di Kabupaten Pegunungan Bintang, 2 jenazah di Camp 22, serta 1 jenazah di Muara Kum.
Dari proses evakuasi tersebut, lima jenazah ditemukan di dua titik di Kampung Binki, sedangkan 2 jenazah lainnya ditemukan di Tanjung Pamali yang dievakuasi setelah tim bermalam di lokasi. Tim Disaster Victim Identification (DVI) dari RS Bhayangkara Jayapura dan RSUD Dekai telah melakukan otopsi terhadap tiga jenazah dan dua korban berhasil diidentifikasi. Selain itu, tim gabungan berhasil menyelamatkan pasangan suami istri yang sebelumnya disandera oleh KKB.
Evakuasi ini melibatkan total 307 personel gabungan dari Polres Yahukimo, TNI, dan Satgas Ops Damai Cartenz 2025. Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo, mengingatkan masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum bisa dikonfirmasi dan menyerahkan seluruh proses penanganan kepada aparat. Evakuasi jenazah dan penanganan korban selamat akan terus dilakukan, dengan Polri melalui Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 akan memberikan pembaruan informasi resmi secara berkala kepada publik.
