Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar menjadi sorotan karena diperlakukan istimewa setelah menjadi tersangka dalam kasus Polisi tembak Polisi. Perlakuan tersebut menimbulkan pertanyaan di masyarakat, termasuk dari Komisi III DPR RI yang mempertanyakan mengapa Dadang Iskandar diperlakukan tanpa diborgol dan diperbolehkan merokok. Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menyoroti perlakuan ini sebagai hal yang membingungkan. Di sisi lain, sekretaris Kompolnas RI Irjen Pol. (Purn) Arief Wicaksono Sudiutomo memberikan penjelasan bahwa pemberian kesempatan merokok kepada Dadang Iskandar adalah bagian dari strategi untuk membuatnya lebih rileks dan terbuka saat berbicara. Sebelumnya, Dadang Iskandar dipecat dari Polri setelah menembak kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Solok Selatan hingga tewas. Kapolda Sumatera Barat, Irjen Suharyono, menduga insiden tersebut terkait dengan kasus tambang ilegal yang sedang ditangani oleh Polres Solok Selatan.Kejadian tersebut bermula saat pelaku tambang ilegal yang ditangkap direskrim Polres Solok Selatan mendengar suara tembakan dari luar. Kapolda juga menyoroti kondisi tambang ilegal jenis galian C di daerah tersebut.
Alasan Tersangka Tembak Sesama Polisi Diperlakukan Istimewa: Penemuan Menjanjikan
Read Also
Recommendation for You
Pada Sabtu, 25 Januari 2025, berbagai peristiwa terkait persoalan pagar laut menjadi sorotan yang ramai…
Bidang Propam Polda Sumut telah menggelar sidang kode etik terhadap 7 personel Satuan Reserse Kriminal…
Pada Jumat, 24 Januari 2025, buron kasus korupsi e-KTP, Paulus Tannos berhasil ditangkap di Singapura,…