Jumat, 21 Juni 2024 – 23:38 WIB
Jakarta – Ketua DPP PSI Cheryl Tanzil menanggapi terkait pernyataan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep yang mengaku berbeda dengan Anies Baswedan soal Pilgub Jakarta.
Baca Juga :
Ilham Habibie Juga Jajaki PKS dan PKB Buat Maju Pilgub Jawa Barat
Menurut Cheryl, pernyataan Kaesang tersebut sebenarnya wajar ihwal perbedaan termasuk di bidang politik. “Saya kira wajar kalau Mas Kaesang berkata seperti itu karena semua manusia itu unik dan berbeda,” kata Cheryl kepada awak media di Jakarta Pusat, Jumat, 21 Juni 2024.
Cheryl mengatakan, pernyataan Kaesang bisa dimaknai dalam dua arah yang berbeda soal Pilgub Jakarta. Pertama, Kaesang bisa saja memberikan sinyal akan berduet dengan orang yang memiliki kemiripan sehingga muda bersinergi.
Baca Juga :
Analisa Pengamat soal Wacana Duet Abdul Razak-Monica Rasyid di Pilgub Kalteng
Kedua, lanjut Cheryl, Kaesang berkoalisi dengan orang memiliki perbedaan untuk bisa saling melengkapi sehingga kekuatannya bisa bertambah.
Baca Juga :
Ilham Habibie Ungkap Proses Diusung Partai Nasdem Maju Pilgub Jawa Barat
“Kalau yang namanya memilih itu orang itu ada dua, ada yang mencari yang sama agar gampang diatur atau gampang bersinergi, ada juga yang mencari tambahan kekuatan karena kalau berbeda itu bisa saling melengkapi, bisa saling menutupi apa yang tidak dipunyai oleh masing-masing pihak,” ujarnya.
Hanya saja, Cheryl enggan berspekulasi lebih jauh bagaimana posisi Kaesang ihwal perbedaan dimaksud. Yang pasti, ditekankan Cheryl, Pilkada 2024 khususnya di Jakarta adalah momentum bagi partainya bahwa banyak partai yang sudah senior melirik kader PSI, salah satunya Kaesang Pangarep.
“Ini adalah momentum untuk PSI, ternyata partai-partai lain yang sudah established yang sudah lebih senior dari PSI yang sudah punya kursi di Senayan melirik partai kami melirik kandidat dari PSI yang jelas-jelas kami belum berhasil masuk Senayan berarti mereka mengakui bahwa ada kekuatan dari kader PSI yang sudah layak menjadi kepala daerah apalagi ini bicara soal Jakarta,” ujarnya.
Lebih jauh, Cheryl menuturkan saat ini posisi PSI untuk Pilkada 2024 masih cair. Semua komunikasi dengan partai politik terus dibina menuju titik temu bersama.
“Kita semua masih menanti di DPP PSI pun kita belum sampai pada titik akhir keputusannya seperti apa, ini masih sangat cair dan yang perlu diperhatikan adalah menjaga komunikasi politik dengan baik,” ujarnya.
Halaman Selanjutnya
“Ini adalah momentum untuk PSI, ternyata partai-partai lain yang sudah established yang sudah lebih senior dari PSI yang sudah punya kursi di Senayan melirik partai kami melirik kandidat dari PSI yang jelas-jelas kami belum berhasil masuk Senayan berarti mereka mengakui bahwa ada kekuatan dari kader PSI yang sudah layak menjadi kepala daerah apalagi ini bicara soal Jakarta,” ujarnya.