Senin, 8 Januari 2024 – 01:23 WIB
Jakarta – Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menjelaskan pertimbangan pembelian alat utama sistem persenjataan (alutsista) bekas ketika menjawab pertanyaan dari calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo.
Prabowo mengatakan bahwa alutsista dinilai dari masa atau usia pakai (flying dan sailing hours). Menurut penjelasannya, usia dari alutsista sekitar 25-30 tahun, baik pesawat terbang, kapal perang, dan sejenisnya.
“Jadi, bukan soal bekas dan tidak bekas, tapi usia pakai, kemudaan,” ucap Prabowo dalam acara debat ketiga capres 2024 yang diselenggarakan KPU RI di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1).
Ia kemudian mencontohkan pesawat Mirage 2000-5 dari Qatar yang hendak dibeli Kementerian Pertahanan. Prabowo mengingatkan usia pakai pesawat tersebut baru 15 tahun.
“Pesawat Mirage 2000-5 yang ada di Qatar, yang rencananya kita ingin akuisisi, itu usia pakainya masih 15 tahun,” ungkap Prabowo.
Ia melanjutkan, pesawat tersebut memiliki teknologi yang mengarah pada pesawat yang lebih canggih. Pesawat tersebut awalnya ingin dibeli karena ada kebutuhan.
“Teknologi ini mengarah kepada yang lebih canggih. Kita menunjukkan yang canggih, yang terbaru, tapi kalau kita beli baru, datangnya, pak, baru 3 tahun dan operasionalnya baru 7 tahun. Sementara 3 sampai 7 tahun ini kita butuh deterrence (pencegahan), kita butuh kemampuan,” jelas dia.
