Berita  

Kecam Pemimpin Lebanon dan Hizbullah Serangan Israel di Beirut

Kecam Pemimpin Lebanon dan Hizbullah Serangan Israel di Beirut

Rabu, 3 Januari 2024 – 11:02 WIB

Bairut – Kelompok Lebanon Hizbullah mengecam pembunuhan wakil ketua Hamas, Salah Arouri, beserta rekan-rekannya di Beirut pada Selasa, 2 Januari 2024. Pembunuhan ini dianggap sebagai “serangan serius terhadap Lebanon, rakyat, keamanan, kedaulatan, dan perlawanan mereka,” kata Hizbullah dalam pernyataannya.

Pembunuhan Arouri “memberikan pesan politik dan keamanan yang sangat simbolis sekaligus menggambarkan perkembangan berbahaya dalam perang antara musuh (Israel) dan poros perlawanan,” tulis pernyataan tersebut. “Perlawanan kami kukuh dan loyal pada prinsip-prinsip yang telah mereka jalankan. Para pejuang dalam kondisi sangat siap,” bunyi pernyataan itu, menekankan bahwa “kejahatan pembunuhan Arouri bersama rekan-rekannya tidak akan pernah lolos dari hukuman.”

Sementara itu, Penjabat Perdana Menteri Lebanon, Najib Mikati, mengutuk ledakan di pinggiran selatan ibu kota Beirut dan menyebut peristiwa tersebut sebagai “kejahatan baru Israel.” “Ledakan ini bertujuan untuk menyeret Lebanon ke fase konfrontasi baru menyusul serangan yang terus terjadi setiap hari di wilayah selatan yang menimbulkan banyak korban jiwa dan luka. Lebanon berkomitmen pada resolusi legitimasi internasional, khususnya Resolusi 1701 (PBB),” katanya.

Israel telah melanggar dan melampaui resolusi tersebut, karena mereka masih belum puas dengan tingkat kematian dan kehancuran. “Terbukti bagi semua orang bahwa keputusan perang ada di tangan Israel dan sangat penting untuk mencegah dan menghentikan agresi mereka,” kata Mikati.

Lebanon berencana mengajukan keberatan mendesak kepada Dewan Keamanan PBB terhadap Israel terkait dengan serangan tersebut, demikian menurut pernyataan Kantor PM. Lebanon sebelumnya sudah mengajukan berbagai pengaduan terhadap Israel di Dewan Keamanan, termasuk kasus penargetan wartawan di Lebanon selatan dan di kota-kota perbatasan yang diduduki.

Kelompok perlawanan Palestina Hamas telah membenarkan pembunuhan wakil ketua Saleh Arouri dalam peristiwa tersebut. Menurut Hamas, dua komandan sayap bersenjata, Brigade Al-Qassam, juga tewas. Kantor Berita Nasional Lebanon sebelumnya melaporkan bahwa Arouri tewas dalam serangan drone Israel di kantor Hamas di Mecherfeh, Beirut selatan yang menewaskan sedikitnya enam orang. (Ant/Antara)

Exit mobile version