Berita  

Proyeksi PLN: Kebutuhan Listrik Masyarakat di Nataru Mencapai 43 Gigawatt

Proyeksi PLN: Kebutuhan Listrik Masyarakat di Nataru Mencapai 43 Gigawatt

PT PLN (Persero) memproyeksikan kebutuhan listrik masyarakat pada momen Natal 2022 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) sebesar 43 Gigawatt (GW). Dalam hal ini, kesiapan pasokan listrik dan petugas dipastikan dalam kondisi yang aman.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyatakan bahwa PLN memiliki daya mampu pasok lebih dari 50 GW dari kebutuhan listrik sebesar 43 GW. Artinya dari sisi kecukupan daya, statusnya sangat aman.

Darmawan juga menambahkan bahwa PLN telah memiliki digital control system yang mampu mengatur sistem kelistrikan secara otomatis jika terjadi gangguan dari faktor eksternal. Hal ini membuat sistem kelistrikan PLN jauh lebih kokoh.

Untuk menghadapi potensi cuaca ekstrem akibat dampak dari El Nino pada Nataru 2024, PLN telah melakukan aksi preventif untuk memastikan ketersediaan energi primer di pembangkit-pembangkit listrik tercukupi selama periode tersebut.

PLN akan menyiagakan petugas di lokasi-lokasi perayaan Natal dan Tahun Baru, seperti Gereja, tempat wisata, Bandara, Pelabuhan, dan terminal bus yang menjadi titik mobilisasi masyarakat. Selain itu, PLN juga menyediakan peralatan dan armada pendukung, seperti Genset, UPS, Gardu Bergerak, Kabel Bergerak, mobil crane, mobil, dan motor.

Keseluruhan petugas ini tersebar di 1.853 posko siaga PLN di seluruh tanah air. Selama periode Nataru 2024, PLN menyiagakan lebih dari 18 ribu pegawai dan lebih dari 63 ribu personel lapangan yang akan siaga 24 jam menjaga keandalan listrik.

Exit mobile version