Senin, 4 Desember 2023 – 17:04 WIB
Jakarta – Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (Amin) berencana akan melakukan safari Natal di bulan Desember 2023. Kegiatan itu dilakukan Amin juga untuk menepis anggapan miring intoleransi.
“Baca Juga :
Wakil Ketua Golkar Gowa Berbelok Dukung Amin, Ini Alasannya
“Ini untuk membuktikan kembali bahwa memang tidak ada intoleran itu. Dengan salah satunya dengan safari natal ini,” kata Kapten Timnas Amin, Muhammad Syaugi Alaydrus kepada wartawan di Jakarta, Senin 4 Desember 2023.
Isu intoleransi sempat mencuat saat Anies Baswedan maju di Pilkada DKI 2017. Namun, Syaugi mengatakan, Anies sudah buktikan bukan sosok intoleran. Contoh kebijakan Anies saat jabat Gubernur DKI dengan berikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) terhadap sekitar 50 gereja di Jakarta. Selain IMB, bantuan operasional tempat ibadah (BOTI) juga digelontorkan Anies.
“Baca Juga :
Jika Terpilih, Anies Prioritaskan Harga Sembako Murah di 100 Hari Pertama
“Pak Anies ini sudah membuktikan bahwa masalah toleransi ini kepada semua bukan hanya masalah beragama, berusaha, semua diberikan keadilan, pendidikan, diberikan keadilan dan kesetaraan,” ujar Syaugi.
Syaugi pun menuturkan jika pasangan Amin akan melakukan hal yang sama kepada setiap umat beragama. Sebab, semua elemen bangsa harus dipandang setara.
“Jadi, beliau tetap ingin merangkul semua pihak seringkali dikatakan yang kecil dibesarkan, yang besar jangan dikecilkan. Tapi, tetap lebih besar lagi,” tuturnya.
Rencana safari Natal Amin pada Desember 2023 masih menyesesuaikan dengan jadwal kampanye Amin di daerah. Agenda safari Natal Amin itu juga sebagai bentuk gagasan dari pendukung beragama Kristen.
“Safari Natal Amin merupakan salah satu konsep atau gagasan berbeda yang dibentuk oleh orang kristen, yang sedang mendukung Amin,” kata Ketua Organizing Committee (OC) Henry Husada di Sekretariat Timnas AMIN, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 4 Desember 2023.
Tak hanya di Jakarta, Henry mengatakan safari natal akan dilakukan Anies-Cak Imin di sejumlah daerah. Namun, daerah-daerah itu difokuskan di titik yang belum pernah dijangkau kompetitor sebelumnya.
“Safari Natal Amin akan dilakukan di beberapa daerah yaitu Jabodetabek, NTT, Papua, Maluku, Tengah, Manado, Yogyakarta dan lainnya. Dengan adanya Safari Natal ini, kami akan menjangkau yang tidak terjangkau,” katanya.
Ketua Steering Committee Pdt. Shephard Supit menambahkan Safari Natal mengusung tema Kasih Membawa Damai. Tema itu dikutip dari Alkitab, Roma 12:2.
Shephard menjelaskan semangat natal adalah membawa perubahan. Hal ini sejalan dengan jargon Amin yang selalu menggaungkan narasi perubahan.
“Dengan semangat Natal, yang juga adalah semangat saling mengasihi, menguatkan, mengoreksi untuk kebaikan kita. Kita rindu adanya perubahan kehidupan yang di mana dimulai dari diri sendiri, lingkungan dan bangsa,” katanya.
