Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Adies Kadir, angkat bicara terkait penggeledahan yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi terhadap rumah eks gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK), yang merupakan politisi dari partai berlambang pohon beringin. Adies menyatakan bahwa Partai Golkar tidak memiliki banyak informasi terkait penggeledahan tersebut, namun terkait dengan kasus dugaan korupsi Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB).
Adies juga menjelaskan bahwa Golkar akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Ridwan Kamil mengenai penggeledahan tersebut, mengingat RK merupakan kader baru di partai tersebut. Ia menambahkan bahwa penggeledahan tersebut merupakan urusan pribadi RK dan tidak terkait dengan partainya. Selain itu, Adies menegaskan bahwa Golkar akan terus berkoordinasi dengan RK untuk membahas perkembangan situasi, meskipun koordinasi antara mereka masih dalam tahap awal.
Penggeledahan rumah Ridwan Kamil dilakukan oleh penyidik KPK terkait dengan kasus dugaan korupsi Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB). Penggeledahan ini berlangsung di Bandung pada Senin, 10 Maret 2025. Fitroh Rohcahyanto, wakil ketua KPK, mengkonfirmasi bahwa penggeledahan tersebut berlangsung dan menyatakan bahwa penyidik masih melakukan investigasi lebih lanjut. Belum ada informasi detail lebih lanjut terkait hasil dari penggeledahan tersebut.
Dengan demikian, penggeledahan tersebut masih dalam proses dan belum ada perkembangan yang dapat diumumkan secara jelas. Adanya koordinasi antara Golkar dan RK serta investigasi yang dilakukan oleh KPK menunjukkan upaya untuk mengklarifikasi kasus dugaan korupsi yang terjadi, sambil tetap memastikan bahwa proses hukum berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.