Hubungan antara Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden AS Donald Trump mulai memanas, yang menyebabkan reaksi dari sejumlah pemimpin Eropa. Trump mendesak Zelensky untuk mencapai gencatan senjata dengan Rusia dan mengakhiri perang, sambil mengingatkannya bahwa Ukraina mendapat dukungan AS selama konflik ini. Pemimpin Eropa seperti Presiden Uni Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa Antonio Costa memberikan dukungan kepada Zelensky dan menegaskan bahwa Ukraina tidak akan sendirian dalam perjuangannya.
Mereka menawarkan kemitraan dengan Ukraina untuk mencapai perdamaian yang adil dan abadi. Sementara itu, Wakil Presiden Komisi Eropa Kaja Kallas juga mengekspresikan dukungannya melalui media sosial, menyoroti kebutuhan akan pemimpin baru yang dapat memimpin dunia bebas. Presiden Prancis Emmanuel Macron juga menganggap Rusia sebagai agresor dalam konflik Ukraina, mendukung Ukraina dan memberlakukan sanksi terhadap Rusia sebagai respons terhadap agresi mereka.
Reaksi pemimpin Eropa terhadap situasi Zelensky dan Trump mencerminkan solidaritas dengan Ukraina dan keinginan untuk mencapai perdamaian yang adil dan berkelanjutan. Pernyataan mereka menegaskan komitmen untuk terus memberikan dukungan dan bantuan kepada Ukraina dalam konflik mereka dengan Rusia.
