Prabowo Subianto, Presiden RI, menunjukkan minatnya dalam bekerja sama dengan industri pertahanan Turki dalam menghasilkan peralatan militer secara bersama-sama. Dalam pertemuan High Level Strategic Cooperation Meeting dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, di Istana Kepresidenan Bogor, Prabowo menyampaikan rencananya untuk menjalin joint venture dengan perusahaan Turki dan bekerja sama dalam industri pertahanan. Sebelumnya, beberapa kerja sama antara Indonesia dan Turki dalam bidang pertahanan telah melibatkan perusahaan seperti Roketsan, Aselsan, Havelsan, dan Baykar. Prabowo yakin bahwa perdagangan antara kedua negara akan terus meningkat meskipun belum ada perjanjian dagang yang resmi. Ia mendorong penyelesaian kesepakatan Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) antara Indonesia dan Turki untuk memperkuat perekonomian keduanya. Prabowo berharap agar perdagangan yang saling menguntungkan antara kedua negara dapat tercapai dengan menyelesaikan masalah tarif impor barang yang masih cukup tinggi saat ini melalui kerja sama antara Menteri Perdagangan dari kedua negara.
Kerjasama Pertahanan RI-Turki: Potensi Produksi Bersama
Read Also
Recommendation for You

Presiden RI Prabowo Subianto kembali ke Indonesia setelah menghadiri perayaan 80 Tahun Kemenangan Perlawanan Rakyat…

Presiden Prabowo Subianto telah kembali ke Indonesia setelah mengunjungi Beijing untuk menghadiri peringatan 80 Tahun…

Pertemuan antara Prabowo Subianto dan Xi Jinping di Beijing menghasilkan kesepakatan penting untuk mengatasi berbagai…

Pada tanggal 3 September, Presiden Tiongkok, Xi Jinping, menerima kunjungan dari Presiden Indonesia, Prabowo di…

Pimpinan DPR telah menerima dan merespons kekhawatiran yang disampaikan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan…

