Korban mutilasi di Ngawi yang mengucapkan kata-kata yang menyentuh membuat pelaku kejam menjalankan tindakannya. Hal ini menjadi sorotan utama pembaca Kanal Berita VIVA pada Selasa, 28 Januari 2025. Artikel terkait kejadian tersebut menjadi yang paling populer. Artikel terpopuler kedua membahas tentang Kapolres Metro Jaksel yang secara terbuka membicarakan dugaan pemerasan terhadap AKBP Bintoro, sementara artikel terpopuler ketiga mengungkap detik-detik tersangka membawa korban mutilasi di Ngawi.
Artikel terpopuler keempat membahas tentang Propam turun tangan terkait dugaan paksaan Taruna Akpol terhadap pacarnya untuk melakukan aborsi, sementara artikel terpopuler kelima membicarakan tentang kepala sekolah di Kalimantan yang tewas dibunuh oleh mantan pacar calon istrinya.
Dalam kasus mutilasi wanita yang mayatnya ditemukan di Ngawi, motif di balik kejadian mengerikan tersebut akhirnya terungkap. Pelaku tindakan keji tersebut, RTH (32), mengaku melakukan tindakan tersebut karena tersinggung atas perkataan korban, Uswatun Hasanah alias Ana (29). Rekaman CCTV dari Hotel Adi Surya di Kediri, Jawa Timur, menjadi bukti penting dalam mengungkap kasus pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan oleh Rohman Tri Hartanto (32) terhadap korban Uswatun Hasanah (29).
Kejadian tragis juga terjadi terkait kepala sekolah di SDN 2 Mantaas, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan. Budi Irawan (49), kepala sekolah tersebut, meninggal dunia setelah dibunuh dengan 24 luka di tubuhnya. Peristiwa ini menggemparkan banyak orang dan menjadi perhatian utama dalam berita terkait kejahatan di masyarakat.
Penemuan Kontroversial: Ucapan Korban Mutilasi Koper Merah
