Pada Minggu, 8 Desember 2024, Israel telah mengirim pasukan ke zona perbatasan setelah pasukan pemberontak menyusup dan mencoba merebut pos penjaga perdamaian PBB. Menurut laporan dari Iran International, tindakan ini meningkatkan kekhawatiran keamanan perbatasan Israel. Pasukan Israel dikerahkan di zona penyangga serta tempat lain yang strategis untuk memastikan keamanan masyarakat di Dataran Tinggi Golan dan warga Israel. Meskipun peryataan tersebut menegaskan tidak akan campur dalam konflik internal di Suriah, namun menjaga keamanan perbatasan dengan Suriah tetap menjadi prioritas untuk Tel Aviv. Pasukan Pengamat Pelepasan PBB (UNDOF) telah bertugas selama lebih dari 50 tahun memantau jalur sepanjang 80 km sehari penuh. Serangan lintas batas oleh Hamas sebelumnya telah meningkatkan ancaman, dan beberapa daerah di perbatasan dijadikan zona militer tertutup. Menteri Luar Negeri Israel juga mengeluarkan pernyataan yang memperingatkan Suriah terkait pelanggaran perjanjian pelepasan 1974 antara keduanya.
Berita Lengkap bisa diakses di link berikut: [Source Link]