Alumni dan civitas akademik memegang peranan vital sebagai pusat keunggulan dalam riset dan pengembangan di sektor energi dan pertambangan untuk mewujudkan visi kemandirian yang diusung Presiden Prabowo. Wakil Direktur Utama Mining Industry Indonesia (MIND ID), Dany Amrul Ichdan, menegaskan bahwa optimalisasi peran kampus juga dapat membawa efisiensi pada anggaran. Namun, dia mengingatkan bahwa dunia akademis harus terus ditingkatkan melalui peningkatan kemampuan dalam teknologi, SDM, dan tenaga pengajar. Kampus harus dijadikan sebagai pusat keunggulan dalam riset dan pengembangan. Seminar nasional dan sarasehan yang dihadiri oleh Dany dan Ketua IAGL – ITB, Abdul Bari, menghasilkan delapan rekomendasi strategis untuk mengatasi kendala dalam sektor energi dan pertambangan di Indonesia. Rekomendasi tersebut mencakup analisis kendala, langkah strategis, digitalisasi data geologi, simplifikasi perizinan, pengembangan teknologi, diversifikasi pasar, serta komitmen untuk mendukung pemerintah dalam memperkuat sektor energi dan pertambangan. Semua langkah ini bertujuan untuk mencapai kemandirian energi dan mengoptimalkan pengelolaan sumber daya alam dengan dukungan dari alumni terbaik dan pemikiran terbaik.
“Rekomendasi IAGL–ITB Untuk Kemandirian Energi: Dorong Peran Kampus”
Read Also
Recommendation for You
Pada Sabtu, 25 Januari 2025, berbagai peristiwa terkait persoalan pagar laut menjadi sorotan yang ramai…
Bidang Propam Polda Sumut telah menggelar sidang kode etik terhadap 7 personel Satuan Reserse Kriminal…
Pada Jumat, 24 Januari 2025, buron kasus korupsi e-KTP, Paulus Tannos berhasil ditangkap di Singapura,…