Minggu, 15 September 2024 – 13:17 WIB
Cirebon, VIVA – Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan dengan tegas menolak kegiatan Muktamar Luar Biasa (MLB) Nahdlatul Ulama (NU). GP Ansor bahkan siap membubarkan paksa MLB jika tetap digelar.
Penolakan ini, menurut mereka, merupakan bentuk komitmen untuk menjaga marwah para kiai NU, yang biasanya lebih menekankan tabayyun ketimbang penggulingan paksa kepengurusan PBNU.
Ketua GP Ansor Kabupaten Cirebon, Ibnu Ubaidillah, menegaskan bahwa mereka siap menghadapi segala risiko demi menolak MLB yang dianggap mengganggu stabilitas NU. “Kami menolak wacana MLB yang diinisiasi kelompok di Cirebon. Kami siap menghadapi segala risiko untuk menjaga marwah kiai kami,” ujar Ibnu Ubaidillah, Minggu (15/9/2024).
GP Ansor menilai bahwa MLB ini tidak relevan, meskipun ada klaim bahwa itu bagian dari NU. Mereka menyatakan bahwa siapapun yang terlibat dalam MLB di Cirebon akan ditolak keras dan dibubarkan. “Penolakan ini kami lakukan tanpa tekanan dari pihak manapun untuk menjaga kondusifitas dan stabilitas NU,” tambahnya. (Azizi Erfan/Cirebon)