Berita  

Petinggi Gerindra Membantah Perlunya Rekonsiliasi antara Prabowo dan Megawati

Petinggi Gerindra Membantah Perlunya Rekonsiliasi antara Prabowo dan Megawati

Rabu, 17 April 2024 – 16:18 WIB

Jakarta – Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menilai presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak perlu melakukan rekonsiliasi. Sebab, Prabowo dan Megawati tidak pernah terlibat dalam perselisihan.

Baca Juga :

Anak Buah Prabowo Diplot jadi Cawagub Muzakir Manaf di Pilkada 2024

“Jadi, sebenarnya kalau ada yang ngomong rekonsiliasi, saya pikir enggak ada yang perlu direkonsiliasi, karena tidak pernah ada yang namanya perselisihan, yang namanya perpecahan, antara kedua tokoh ini,” kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 17 April 2024.

Menurut Dasco, Gerindra terus melakukan komunikasi dengan partai politik selama ini, termasuk dengan PDIP. Dia memastikan hubungan Gerindra dan PDIP tidak ada masalah, termasuk hubungan Prabowo dan Megawati.

Baca Juga :

Petinggi Gerindra Sebut Amicus Curiae yang Diajukan Megawati Sudah Dipatahkan di MK

“Kalau menurut saya komunikasi kami, ya, komunikasi sering terjadi. Ya, kalau komunikasi-komunikasi, kami kan sering lakukan, tidak hanya dengan PDIP, dengan yang lain juga sering lakukan. Sementara kalau komunikasi Pak Prabowo-Bu Mega terutama itu kan hubungannya baik-baik saja,” kata Wakil Ketua DPR RI tersebut.

Baca Juga :

Menhan Prabowo Beli 2 Kapal Perang Fregat PPA Buatan Italia Untuk Perkuat Alutsista TNI AL

Ganjar Pranowo-Mahfud MD Sidang Perselisihan Pilpres 2024

Mengenai rencana pertemuan Prabowo dan Megawati, Dasco mengatakan akan berlangsung setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan perkara perselisihan hasil pemilihan (PHPU) atau sengketa hasil Pilpres 2024.

Dasco mengaku belum mengetahui secara pasti waktu bertemunya. Namun, komunikasi terus berjalan dan bahkan intensif setelah putusan MK atas sengketa hasil Pilpres 2024.

“Saya pikir komunikasi-komunikasi lebih intens mungkin akan ditingkatkan setelah putusan MK,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Dasco mengaku belum mengetahui secara pasti waktu bertemunya. Namun, komunikasi terus berjalan dan bahkan intensif setelah putusan MK atas sengketa hasil Pilpres 2024.

Halaman Selanjutnya