Berita  

Serangan Israel terhadap Warga Sipil Lebanon, Hizbullah Beri Tanggapan Keras

Serangan Israel terhadap Warga Sipil Lebanon, Hizbullah Beri Tanggapan Keras

Kamis, 9 November 2023 – 07:31 WIB Lebanon – Seorang anggota parlemen Hizbullah mengatakan pada Selasa, 7 November 2023 bahwa kelompok militan Lebanon akan memberikan tanggapan keras terhadap setiap serangan Israel pada warga sipil, setelah serangan yang menewaskan tiga anak dan seorang nenek di Lebanon selatan. Pernyataan tersebut mencerminkan situasi yang bergejolak di perbatasan Israel-Lebanon. Bentrokan mematikan antara pasukan Israel dan pejuang Hizbullah yang didukung Iran memicu kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas di saat Israel menginvasi Jalur Gaza. “Perlawanan akan memberikan respons ganda terhadap setiap agresi yang menargetkan warga sipil. Ini belum menunjukkan pengaruhnya,” kata Ali Fayyad, merujuk pada kelompok kuat yang didukung Iran.

Pihak berwenang Lebanon mengatakan serangan Israel menghantam mobil yang ditumpangi satu keluarga pada hari Minggu. Pemakaman empat warga Lebanon yang tewas itu digelar pada Minggu, 5 November 2023. Militer Israel mengatakan pasukannya menyerang sebuah kendaraan di Lebanon yang diidentifikasi sebagai angkutan yang diduga teroris” dan sedang menyelidiki laporan bahwa ada warga sipil di dalamnya.

Saat pemakaman, keluarga tersebut menangisi empat peti mati yang dibalut bendera Lebanon dan organisasi pramuka setempat. Spanduk ketiga gadis tersebut, yang berusia antara 10 dan 14 tahun, bertuliskan bahwa mereka adalah syuhada dan menampilkan lambang Hizbullah. Kekerasan di perbatasan Lebanon-Israel adalah yang paling mematikan di sana sejak tahun 2006 ketika Israel membombardir sekutu Hizbullah di Palestina, Hamas di Gaza – sebagai respons terhadap serangan Hamas pada 7 Oktober di kota-kota Israel.

Hamas membunuh 1.400 warga Israel, menurut angka Israel. Pemboman Israel di Gaza telah menewaskan 10.000 warga Palestina, kata pejabat kesehatan di wilayah tersebut. Israel mengatakan pada hari Senin bahwa mereka menyerang sasaran Hizbullah sebagai tanggapan atas rentetan besar roket yang ditembakkan ke kota-kota di Israel utara. Kekerasan di sepanjang perbatasan Lebanon telah menewaskan lebih dari 60 pejuang Hizbullah dan 10 warga sipil, kata pejabat keamanan Lebanon. Setidaknya tujuh tentara Israel dan satu warga sipil tewas.